Selasa, 05 Februari 2013

horror renungan malam


malam itu sangat dingin, cahaya rembulan malam turut menambah keheningan ditengah hembusan angin, aku, fira, umrah, dan wajha kebetulan tergabung dalam 1 regu.
selang beberapa jam setelah upacara pembukaan, kami diperintahkan kakak-kakak senior untuk mengadakan doa bersama sebelum diadakannya renungan.
setelah doa bersama dilakukan,kami pun memulai aktivitas heaking malam, yang aktivitasnya serupa dengan ospek yang diadakan di universitas. pada renungan kali ini para panitia telah membentuk 8 pos yang akan peserta lalui, di setiap pos terdiri dari 3 senior yang akan mengerjai dan menanyakan hal-hal yang menurut aku tidak ada hubungannya dengan materi pramuka.
selang beberapa menit setelah regu 3 melalui pos 1,kini giliran regu kami yang akan menghadapi pos 1. di pos 1 kakak panitia yang ditugaskan adalah ka arif, ka hijrah dan ka anti, ka arif yang terkenal ganteng dan pintar menjadi idola para peserta. ka arif yang kebetulan menyukai teman saya yang bernama fira, langsung melontarkan pertanyaan aneh kepada fira.

ka arif : hei kamu dek...(sambil menunjuk kearah fira)
fira : saya kak(menunduk ketakutan)
ka arif : iya kamu!!siapa lagi. sekarang kamu menyanyi lagu untuk saya
fira : aku engga tau nyanyi kak
ka arif : kalau kamu engga mau nyanyi, kamu engga busa lolos dari pos 1

suasana yang tiba-tiba berubah jadi sunyi, senyap...akupun terkaget karena gertakan ka anti

ka anti : hei...!!diantara semua regu yang udah kamu hadapi tadi, cuma regu ini ka arif yang engga mau mendengar perintah kita

gak tau knpa tiba-tiba fira menunjuk kearah ka anti dan berkata

fira : hei...kamu jangan sembarangan menggertak orang, aku tidak suka.
dengan wajah garang ka anti membalas
ka anti : hei memangnya kamu siapa?haaa?baru jadi peserta aja udah songong(menunjuk kearah fira)

suasana hening berubah menjadi tegang karena pertengkaran mereka, saat itu belum ada yang mengetahui bahwa fira tengah kesurupan.
sontak kami semua kaget ketika fira jatuh dan berteriak," tolong......aku mau dibunuh dan diperkosa".
aku yang mulai takut segera memegangi tangan fira dan langsung membisikkan bacaan-bacaan al-Quran ditelinganya...dia makin menjadi dan memberontak. akhirnya aku minta pulpen kepada salah satu teman, kemudian kutancapkab pulpen itu pada ibu jari fira, dan akhirnya suasana kembali tenang.
aku dan wajha segera membawa fira ke uks untuk menenangkannya. waktu itu wajha sudah terlelap dan aku pun rasanya sudah mengantuk. tapi waktuaku menguap karena rasa kantuk yang begitu berat, aku bingun apakah yang kulihat waktu itu nyata atau hanya ilusi saja. aku melihat sesosok waanita yang cantik dengan rambut terurai panjang, mengatakan padaku jangan pernah lagi mengadakan kegiatan yang tidak bermanfaat disini karna disini tempat yang berbahaya, aku diperkosa dan dikubur hidup-hidup, aku mohon katakan kepada mereka semua jangan pernah lagi mengadakan kegiatan disini.
sejetika wanita itu lennyap ditengah tebalnya kabut malam. aku pun segera berlari ke ketua panitia dan memberitahukan semua yang aku alami, renungan pun ditunda dan dipindah tempatkan di lapangan tempat renungan senior kami dulu dilakukan.

TAMAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar