Agnatha terdiri atas 2 kata yaitu :
A = tidak , gnathum = berahang
Agnatha berbentuk seperti belut dan mulutnya memiliki alat penghisap serta mempunyai gigi. Contohnya : lamprey (belut).
Agnatha terbagi atas 2 sub kelas :
1). Ostacroderma : sudah punah
2). Cyclostomata dari 2 kata yaitu cyclus = bulat dan stomata = mulut
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- tubuhnya memanjang berbentuj silindris
- bagian ekornya pipih
- kulitnya licin dilengkapi kelenjar lendir (mucus)
- tidak bersisik dan matanya sepasang
- mulutnya ventro anterior dan merupakan mulut penghisap
- dipinggiran mulutnya terdapat tentakel
- tulang tengkoraknya terdiri atas tulang rawan
- jantung terdiri atas 2 ruang yaitu serambi dan bilik
- insang terdiri dari 6-12 pasang
- ginjalnya sepasang bermuara di genital
- temperatur tubuhnya tidak tetap
- alat kelamin (gonad) 1 buah
- pembuahan terjadi diluar tubuh.
Struktur tubuh :
Belut (lamprey)
© tubuh dan bentuk ekornya pipih
© seluruh tubuhnya dilapisi kelenjar mucosa
© bagian dorsal sebelah konsterior dan ekor terdapat sirip
© sebelah ventral pada kepalanya terdapat bentuk cangkir yang bertepi dengan papilunak di dalamnya ada gigi yang meruncing dan berwarna kuning.
Fungsi tubuh
© skeleton berupa tulang rawan
© batang tubuh dan ekornya tersusun atas otot pendek
© musculus (ototnya terdiri atas daging)
© notochord ( sumubu yang menyokong tubuh)
Sistem digestoria (pencernaan) :
Terdiri atas mulut, didalamnya terdapat gigi, faring, esofagus, dan usus.
Sistem sirkulasi (peredaran darah)
- terdiri atas jantung yaitu serambi dan bilik
- pembuluh pembuluh vena
Sistem respirasi (pernafasan) :
mempunyai 7-14 pasang
Sistem eskresi (excretoria) :
2 buah ginjal bermuara dari saluran genital
Sistem reproduksi :
Terdiri atas betina dan jantan (groseus) untuk meleatarikan jenisnya.
Sistem sensoris (pendeteksi) :
- 4 pasang mata
- mempunyai alat pendengaran
- di dalam faring terdapat bintil bintil perasa
- organ pembau (olvactory)
Sistem nervarum (saraf) :
- otak lamprey masih primitif
- di dalam otak terdapat 10 pasang saraf ranialis.
Klasifikasi agnatha
Terdiri atas 2 sub kelas
1). Ostacroderma, sub kelas jenis ini diketahui sudah punah memiliki ciri- ciri sebagai berikut
- tubuhnya kecil dan pipih
- kulit diliputi sisik tulanh dan sering sebagai cangkok
- tulang kepala bertulang keras dan rawan
- lubang hidung 2
2). Cyclostomata
Terdiri atas 2 ordo yaitu :
a. Ordo myximiformes yang bercirikan
- mulut ditepi moncong dilengkapi dengan 4 pasang tentakel
- terdapat beberapa gigi
- kantong hidung dekat ujinh kepala
- kantong insang ada 9-10 pasang
- langsung menyerupai binatang dewasa ketika menetas.
Contohnya : myxinglutinosa
b. Ordo petromyzontiformes
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- mulut berbentuk bulat terdapat gigi yang menyerupai parut
- celah ingsan hanya 7 pasang
Contohnya : petromyzon marinus (lamprey).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar